TAKENGON, KABARGAYO | Bupati Haili Yoga menyimpulkan Diskusi dampak bencana Hidometeorologi yang berlangsung di Gedung Ummi Pendopo yang berakhir pukul 18.25 Wib.
Disampaikan Bupati, semua kita masyarakat Aceh Tengah adalah orang baik dan harus memikirkan orang lain dalam bencana alam ini. Caranya harus ada langkah kebersamaan untuk memetakan dan membuat program satu arah terkoordinir.
Pertama Bupati Haili menjawab terkait Juru Bicara Bencana dijabat oleh Kadis Kominfo Mustafa Kamal. “Untuk juru bicara Kadis Kominfo,” ucap Bupati, 26 Desember 2025 atas pertanyaan perwakilan Wartawan, Jurnalisa.
Seterusnya dengan kondisi saat ini, karena akses jalan yang masih terus dikerjakan dan pasokan beras belum stabil.
“Di Lhokseumawe beras kita ada 1000 ton. Kalau akses jalan masuk selesai urusan pangan dan lainya,” kata Haili Yoga sembari akan membuat pemetaan perhari pasokan beras, agar jangan menumpuk disatu wilayah dan desa.
Untuk penanganan kesehatan didaerah terisolasi sedang dalam penanganan. “Seperti Atu Payung, Jamur Konyel dan Serule sudah kita kirim para dokter untuk menangani warga yang sakit,” jelas Bupati Haili.
Dan yang tak kalah pentingnya adalah kerja para Reje disetiap daerah terdampak bencana. Para reje harus menyelesaikan pekerjaan pendataan rumah, korban, lahan, kebun dan apapun yang terdampak dan telah membuat warga kehilangan harta benda.
“Para Reje harus menyiapkan data warga yang kehilangan, rumah, korban, kebun, ternak, kendaraan dan sebagainya yang hilang akibat bencana,” kata Haili Yoga lagi.
Dan data tersebut dibuat dan tempelkan di lokasi Masjid masing-masing desa. “Agar bisa dilihat dan di verifikasi oleh warga sendiri. Jangan ada yang tinggal kalau tidak didata nanti tidak masuk anggaran,” jelas Bupati mengakhiri sambil mengingatkan dinas perkebunan jangan lupa mendata lahan warga.
Penulis, JURNALISA