TAKENGON, KABARGAYO| Setelah dekat (melihat) warga diwilayah Kecamatan Linge (terisolir). Haili Yoga kembali melihat masyarakatnya yang tinggal (terisolasi) di Desa Jamur Konyel, Atu Payung serta Serule.
Tiga desa ini terletak di Kecamatan Bintang sebelah barat Kota Takengon. Beratnya akses jalan yang masih tertutup akibat bencana 26 November 2025 mengharuskan tim diberangkatkan dengan helikopter BNPB.
Bencana yang menelan korban jiwa di Aceh Tengah ini. Menjadi keharusan dua fungsi dijalankan pemimpin. Roda pemerintahan serta kegiatan kemanusiaan dalam bencana alam ini.
“Saya akan terus berupaya mencapai dimanapun warga saya tinggal. Penyelamatan dan langsung melihat adalah tugas sebagai seorang muslim dalam rangka kemanusian,” kata Haili Yoga satu hari ketika rehat di pendopo usai dari Jamat.
Dalam rombongan ke Jamur Konyel ikut serta Brigjen Ismed perwakilan BNPB Pusat yang ditempatkan di Aceh Tengah.
“Hari ini kami berangkat ke Kampung Serule, Jamur Konyel, dan Atu Payung di Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah. Daerah ini terisolir, dengan hampir 81 titik longsor. Kami hadir bersama tim medis berjumlah delapan orang, membawa bantuan logistik beras dan sembako. Kami juga hadir bersama Ibu Ketua Tim PKK untuk melayani masyarakat,” kata Bupati.
Bupati juga menyampaikan bahwa rombongan akan bermalam di lokasi demi memastikan pelayanan kesehatan dan bantuan berjalan optimal.
“Kami akan bermalam di sana. Mohon doa dari semua pihak agar kami diberi kelancaran dan keselamatan, serta dapat membantu masyarakat yang sangat membutuhkan,” tambahnya.
Penulis, JURNALISA