Program “Ta Jaga Aceh Mulia” Kajari Andi Hendrajaya “Proses Hukum Harus Berkeadilan dan Berprikemanusiaan”

TAKENGON, KABARGAYO – Kajari Aceh Tengah Andi Hendrajaya menjalankan program yang dicanangkan oleh Kejati Aceh, “Ta Jaga Aceh Mulia”.

Disampaikan Andi Hendrajaya, menjaga Aceh dari sisi hukum dengan menaati segala aturan hukum. Dengan tidak mengurangi dan menambah materi untuk satu penanganan hukum.

Sehingga dengan begitu akan tercipta hukum yang berprikemanusiaan dan berkeadilan di Aceh. “Caranya begitu, tidak ada pengurangan materi atau menambah. Sehingga keadilan tercipta dengan berdasarkan prikemanusian dan berkeadilan,” kata Andi Hendrajaya, 10 Pebruary 2025.

Sebagai penegak hukum jajaran Kejaksaan Aceh Tengah ingin memberikan kontribusi yang besar terhadap penegakan hukum yang bermartabat.

Sebagaimana kita ketahui bersama, Aceh adalah daerah yang kaya akan budaya, sejarah, dan keberagaman, itu semua harus kita hargai sebagai peninggalan para pejuang Aceh terdahulu.

Namun, tantangan terbesar kita sebagai masyarakat, adalah bagaimana menjaga dan melestarikan nilai-nilai luhur dengan membangun sistem hukum yang mampu mengayomi dan melindungi
setiap warganya.

Penegakan hukum di Aceh harus berorientasi pada kemanusiaan, keadilan sosial, dan keberlanjutan bagi generasi yang akan datang, tegas Andi Hendrajaya didampinggi Kasi Intel Hasrul.

“Melalui Ta Jaga Aceh Mulia, kita semua memiliki komitmen untuk tidak hanya menegakkan hukum, tetapi juga untuk memastikan bahwa setiap keputusan yang diambil mencerminkan rasa keadilan yang sejati dan memuliakan harkat martabat manusia,” sebut Andi lagi.

Kita akan memastikan bahwa setiap orang yang terlibat dalam proses hukum mendapatkan perlakuan yang adil, setara, dan tanpa diskriminasi.

Penegakan hukum yang bermartabat, berarti kita mengedepankan prinsip-prinsip kejujuran, ketulusan, dan integritas.

Sementara itu, penegakan hukum yang berprikemanusiaan mengutamakan perlindungan hak asasi manusia, dan yang berkeadilan adalah hukum yang hadir dengan memberikan solusi yang adil bagi setiap lapisan masyarakat, tanpa pandang bulu, tutup Andi Hendrajaya dalam apel rutin setiap Senin. Jurnalisa